Full width home advertisement

kuliner

pendidikan

kesehatan

Post Page Advertisement [Top]

 

 

BAB III

METODE PENELITIAN

A.      Setting Penelitian

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas IV SD Negeri Gentinggunung Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal pada semester II tahun pelajaran 2021/2022 (Januari 2022 s.d. Maret 2022). Pemilihan kelas IV karena penulis mengajar di kelas tersebut sehingga memudahkan teknis pengumpulan data dan penulis juga terlibat langsung dalam proses pembelajaran di kelas khususnya dalam mencermati berbagai permasalahan yang muncul dalam pembelajaran. Secara rinci, pelaksanaan penelitian terurai dalam tabel berikut ini:

Tabel 3.1: Jadwal Kegiatan Penelitian

No

Aktivitas Penelitian

Februari 2022

Maret 2022

April 2022

1

2

3

4

1

2

3

4

1

2

3

4

1

Penyusunan Proposal PTK dan Izin Penelitian

 

X

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

2

Penelitian Siklus I

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a. Perencanaan

 

 

X

 

 

 

 

 

 

 

 

 

b. Pelaksanaan

 

 

 

X

X

 

 

 

 

 

 

 

c. Observasi

 

 

 

 

X

 

 

 

 

 

 

 

d. Refleksi

 

 

 

 

X

 

 

 

 

 

 

 

3

Penelitian Siklus II

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a.Perencanaan

 

 

 

 

X

 

 

 

 

 

 

 

b. Pelaksanaan

 

 

 

 

 

X

X

 

 

 

 

 

c. Observasi

 

 

 

 

 

 

X

 

 

 

 

 

d. Refleksi

 

 

 

 

 

 

X

 

 

 

 

 

6

Penyusunan Laporan PTK

 

 

 

 

 

 

 

X

X

 

 

 

7

Seminar PTK

 

 

 

 

 

 

 

 

 

X

 

 

 

B.       Subjek Penelitian

Subjek penelitian dalam penelitian tindakan kelas ini adalah semua siswa kelas IV SD Negeri Gentinggunung Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal tahun pelajaran 2021/2022, berjumlah 23 siswa.

C.      Sumber Data

Sumber data adalah subjek dari mana data dapat diperoleh (Arikunto, 2002: 114). Dalam penulisan tindakan kelas ini, sumber datanya terdiri atas:

1.        Person, yakni sumber data yang berasal dari siswa dan guru kelas IV SD Negeri Gentinggunung Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal.

2.        Place, yakni sumber data yang menyajikan tampilan berupa keadaan diam dan bergerak. Sumber data yang diam seperti ruangan kelas, kelengkapan alat, dan sejenisnya. Sedangkan sumber data yang bergerak, yakni aktivitas guru dan siswa dalam proses pembelajaran yang menerapkan metode inkuiri.

3.        Paper, yakni dokumen, buku-buku, majalah atau bahan tertulis lainnya, baik berupa teori, laporan penulisan atau penemuan sebelumnya. Studi ini juga disebut studi kepustakaan atau literatur studi.

D.      Teknik dan Alat Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi teknik tes dan nontes. Teknis tes berupa tes tertulis sedangkan teknik nontes berupa observasi. Hasil belajar diukur dengan teknik tes berupa pemberian soal secara tertulis sejumlah 10 soal isian singkat. Observasi dilakukan kepada aktivitas dan kegiatan guru dan siswa selama pembelajaran berlangsung.

Sebelum digunakan untuk pengambilan data, soal tes tertulis dan lembar observasi siklus I dan II didiskusikan dengan observer.

E.       Keabsahan Data

Validasi data dilakukan untuk mengetahuai peningkatan hasil belajar siswa dianalisis dari perolehan nilai kondisi awal, siklus I, dan siklus II. Perolehan tiap siklus kemudian dibandingkan untuk menetapkan seberapa besar peningkatan yang dicapai setelah pembelajaran Matematika  yang menggunakan metode inkuiri. Data yang dianalisis melalui hasil observasi kemudian dilakukan triangulasi baik triangulasi sumber maupun triangulasi metode.

 

 

F.       Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian tindakan kelas ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif (Supardi, 2006: 131). Terhadap perolehan hasil belajar Matematika dianalisis secara deskriptif kuantitatif dengan memberikan nilai pada hasil belajar siswa. Data-data tersebut dianalisis mulai dari siklus satu , siklus dua, dan siklus tiga untuk dibandingkan dengan teknik deskriptif persentase, dengan rumus:

Na = n x 100% : N

Keterangan:

n   = skor yang diperoleh

N = skor total

Na = Nilai akhir

Hasil perhitungan dikonsultasikan dengan tabel kriteria deskriptif persentase, yang dikelompokkan dalam 5 kategori, yaitu baik sekali, baik, cukup, kurang, dan sangat kurang sebagai berikut:

Tabel 3.2 Klasifikasi Kategori Tingkatan dan Persentase

Kriteria

Nilai

Penafsiran

Baik Sekali

86-100

Hasil belajar baik sekali

Baik

71-85

Hasil belajar baik

Cukup

56-70

Hasil belajar cukup

Kurang

41-55

Hasil belajar kurang

Sangat Kurang

<40

Hasil belajar sangat kurang

 

(Depdiknas, 2002: 4)

Hasil observasi dianalisis menggunakan teknik deskriptif kualitatif yang digambarkan dengan kata-kata atau kalimat, dipisah-pisahkan menurut kategori untuk memperoleh kesimpulan.

G.      Indikator Keberhasilan

Indikator kinerja dalam penelitian tindakan kelas ini adalah terjadi peningkatan hasil belajar siswa yang ditandai dari 96% siswa kelas IV SD Negeri Gentinggunung Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal mengalami ketuntasan belajar (nilai di atas KKM 65) dalam pembelajaran Matematika materi keliling dan luas bangun datar.

H.      Prosedur Penelitian

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam 2 (dua) siklus, setiap siklus 3 (tiga) kali pertemuan, Prosedur penelitian tiap siklus terurai dalam serangkaian kegiatan sebagai berikut:

Siklus I

Pertemuan I

1.        Perencanaan

a.         Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) materi keliling bangun datar. Pertemuan pertama pada siklus I, indikator pembelajarannya menentukan keliling persegi.

b.        Menyusun instrumen penelitian (tes tertulis dan lembar observasi)

c.         Menyiapkan Instrumen Penilaian Kinerja Guru (IPKG) II.

d.        Menyiapkan alat peraga dan media pembelajaran.

 

2.        Pelaksanaan

a.         Guru memberikan pertanyaan yang problematik tentang fenomena kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan keliling dan luas bangun datar (Invitasi).

b.        Guru menugaskan pada siswa untuk mengeluarkan buku pelajaran Matematika dan membuka halaman 105 - 156.

c.         Siswa membaca buku paket Matematika pada halaman yang sudah diperintahkan guru. Secara berkelompok siswa melakukan kegiatan dan berdiskusi tentang luas bangun datar (eksplorasi).

d.        Siswa membuat rangkuman bacaan dan hasil diskusi tentang keliling bangun persegi  (Elaborasi).

e.         Siswa dalam kelompok menyelesaikan lembar kerja yang diajukan guru.

f.         Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi, dan memfasilitasi kerjasama.

g.        Siswa wakil kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok dan kelompok yang lain menanggapi hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

h.        Dengan mengacu pada jawaban siswa, melalui tanya jawab guru dan siswa membahas cara penyelesaian masalah yang tepat.

i.          Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa tentang hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum dipahami dengan baik, kesan dan pesan selama mengikuti pembelajaran.

j.          Memfasilitasi siswa melalui pemberian tugas, baik lewat tanya jawab, agar muncul gagasan/ide dari anak baik secara lisan/tertulis (Eksplorasi).

k.        Siswa mengerjakan lembar tugas.

l.          Guru melakukan evaluasi pembelajaran.

3.        Observasi

Kegiatan observasi yang dilakukan pada siklus I pertemuan I dilaksanakan secara kolaboratif dengan melibatkan teman sejawat untuk mengamati aktivitas guru dan siswa. Aktivitas guru dan siswa diamati dengan menggunakan lembar observasi.

4.        Refleksi

Kegiatan refleksi dilakukan dengan mengkaji peningkatan hasil belajar siswa dengan ketercapaian indikator kinerja. Refleksi juga dilakukan untuk menemukan kekuatan dan kelemahan selama pelaksanaan penelitian. Kelemahan dalam pelaksanaan penelitian digunakan guru untuk memperbaiki pelaksanaan penelitian selanjutnya, sedangkan kekuatan penelitian dijadikan bahan meningkatkan kualitas penelitian yang akan dilaksanakan berikutnya.

Pertemuan II

1.        Perencanaan

a.         Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) materi keliling bangun datar. Indikator pada pertemuan kedua adalah menentukan keliling persegi panjang.

b.        Menyusun instrumen penelitian (tes tertulis dan lembar observasi)

c.         Menyiapkan Instrumen Penilaian Kinerja Guru (IPKG) II.

d.        Menyiapkan alat peraga dan media pembelajaran.

2.        Pelaksanaan

a.         Guru memberikan pertanyaan yang problematik tentang fenomena kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan keliling dan luas bangun datar (Invitasi).

b.        Guru menugaskan pada siswa untuk mengeluarkan buku pelajaran Matematika dan membuka halaman 105 - 156.

c.         Siswa membaca buku paket Matematika pada halaman yang sudah diperintahkan guru. Secara berkelompok siswa melakukan kegiatan dan berdiskusi tentang luas bangun datar (eksplorasi).

d.        Siswa membuat membuat kesimpulan tentang keliling bangun persegi panjang (Elaborasi).

e.         Siswa dalam kelompok menyelesaikan lembar kerja yang diajukan guru.

f.         Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi, dan memfasilitasi kerjasama.

g.        Siswa wakil kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok dan kelompok yang lain menanggapi hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

h.        Dengan mengacu pada jawaban siswa, melalui tanya jawab guru dan siswa membahas cara penyelesaian masalah yang tepat.

i.          Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa tentang hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum dipahami dengan baik, kesan dan pesan selama mengikuti pembelajaran.

j.          Memfasilitasi siswa melalui pemberian tugas, baik lewat tanya jawab, agar muncul gagasan/ide dari anak baik secara lisan/tertulis (Eksplorasi).

k.        Siswa mengerjakan lembar tugas.

l.          Guru melakukan evaluasi pembelajaran.

3.        Observasi

Kegiatan observasi yang dilakukan pada siklus I pertemuan  II dilaksanakan secara kolaboratif dengan melibatkan teman sejawat untuk mengamati aktivitas guru dan siswa. Aktivitas guru dan siswa diamati dengan menggunakan lembar observasi.

4.        Refleksi

Kegiatan refleksi dilakukan dengan mengkaji peningkatan hasil belajar siswa dengan ketercapaian indikator kinerja. Refleksi juga dilakukan untuk menemukan kekuatan dan kelemahan selama pelaksanaan penelitian. Kelemahan dalam pelaksanaan penelitian digunakan guru untuk memperbaiki pelaksanaan penelitian selanjutnya, sedangkan kekuatan penelitian dijadikan bahan meningkatkan kualitas penelitian yang akan dilaksanakan berikutnya.

 

 

Pertemuan ketiga

1.        Perencanaan

a.         Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) materi keliling bangun datar. Pertemuan ketiga pada siklus I indikator adalah menentukan keliling segitiga.

b.        Menyusun instrumen penelitian (tes tertulis dan lembar observasi)

c.         Menyiapkan Instrumen Penilaian Kinerja Guru (IPKG) II.

d.        Menyiapkan alat peraga dan media pembelajaran.

2.        Pelaksanaan

a.         Guru memberikan pertanyaan yang problematik tentang fenomena kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan keliling dan luas bangun datar (Invitasi).

b.        Guru menugaskan pada siswa untuk mengeluarkan buku     pelajaran Matematika dan membuka halaman 105 - 156.

c.         Siswa membaca buku paket Matematika pada halaman yang sudah diperintahkan guru. Secara berkelompok siswa melakukan kegiatan dan berdiskusi tentang luas bangun datar (eksplorasi).

d.        Siswa berdiskusi tentang keliling bangun segitiga (Elaborasi).

e.         Siswa dalam kelompok menyelesaikan lembar kerja yang diajukan guru.

f.         Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi, dan memfasilitasi kerjasama.

g.        Siswa wakil kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok dan kelompok yang lain menanggapi hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

h.        Dengan mengacu pada jawaban siswa, melalui tanya jawab guru dan siswa membahas cara penyelesaian masalah yang tepat.

i.          Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa tentang hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum dipahami dengan baik, kesan dan pesan selama mengikuti pembelajaran.

j.          Memfasilitasi siswa melalui pemberian tugas, baik lewat tanya jawab, agar muncul gagasan/ide dari anak baik secara lisan/tertulis (Eksplorasi).

k.        Siswa mengerjakan lembar tugas.

Guru melakukan evaluasi pembelajaran.

3.        Observasi

Kegiatan observasi yang dilakukan pada siklus I pertemuan  III dilaksanakan secara kolaboratif dengan melibatkan teman sejawat untuk mengamati aktivitas guru dan siswa. Aktivitas guru dan siswa diamati dengan menggunakan lembar observasi.

4.        Refleksi

Kegiatan refleksi dilakukan dengan mengkaji peningkatan hasil belajar siswa dengan ketercapaian indikator kinerja. Refleksi juga dilakukan untuk menemukan kekuatan dan kelemahan selama pelaksanaan penelitian. Kelemahan dalam pelaksanaan penelitian digunakan guru untuk memperbaiki pelaksanaan penelitian selanjutnya, sedangkan kekuatan penelitian dijadikan bahan meningkatkan kualitas penelitian yang akan dilaksanakan berikutnya. Apabila belum mencapai indikator kinerja yang ditetapkan maka peneliti perlu melaksanakan siklus selanjutnya.

Siklus II

Pertemuan I

1.        Perencanaan

a.         Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) materi luas bangun datar. Indikator pembelajaran pada siklus II pertemuan I adalah menentukan luas persegi.

b.        Menyiapkan instrumen penelitian (tes tertulis dan lembar observasi)

c.         Menyiapkan Instrumen Penilaian Kinerja Guru (IPKG) II.

d.        Menyiapkan alat peraga dan media pembelajaran.

2.        Pelaksanaan

a.         Guru memberikan pertanyaan yang problematik tentang fenomena kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan keliling dan luas bangun datar (Invitasi).

b.        Guru menugaskan pada siswa untuk mengeluarkan buku     pelajaran Matematika dan membuka halaman 105 - 156.

c.         Siswa membaca buku paket Matematika pada halaman yang sudah diperintahkan guru. Secara berkelompok siswa melakukan kegiatan dan berdiskusi tentang luas bangun datar (eksplorasi).

d.        Siswa melakukan praktek menentukan luas bangun persegi  (Elaborasi).

e.         Siswa dalam kelompok menyelesaikan lembar kerja yang diajukan guru.

f.         Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi, dan memfasilitasi kerjasama.

g.        Siswa wakil kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok dan kelompok yang lain menanggapi hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

h.        Dengan mengacu pada jawaban siswa, melalui tanya jawab guru dan siswa membahas cara penyelesaian masalah yang tepat.

i.          Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa tentang hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum dipahami dengan baik, kesan dan pesan selama mengikuti pembelajaran.

j.          Memfasilitasi siswa melalui pemberian tugas, baik lewat tanya jawab, agar muncul gagasan/ide dari anak baik secara lisan/tertulis (Eksplorasi).

k.        Siswa mengerjakan lembar tugas.

l.          Guru melakukan evaluasi pembelajaran.

3.        Observasi

Kegiatan observasi pada siklus II pertemuan I dilakukan untuk mengamati aktivitas yang dilakukan guru dan siswa selama proses pembelajaran. Observasi dilakukan oleh guru dibantu oleh teman sejawat.

4.        Refleksi

Kegiatan refleksi dilakukan dengan mengkaji peningkatan hasil belajar siswa dengan ketercapaian indikator kinerja. Refleksi juga dilakukan untuk menemukan kekuatan dan kelemahan selama pelaksanaan penelitian. Kelemahan dalam pelaksanaan penelitian digunakan guru untuk memperbaiki pelaksanaan penelitian selanjutnya, sedangkan kekuatan penelitian dijadikan bahan meningkatkan kualitas penelitian berikutnya.

Pertemuan II

1.        Perencanaan

a.         Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) materi luas bangun datar. Indikator pembelajaran pada siklus II pertemuan II adalah menentukan luas persegi panjang.

b.        Menyiapkan instrumen penelitian (tes tertulis dan lembar observasi)

c.         Menyiapkan Instrumen Penilaian Kinerja Guru (IPKG) II.

d.        Menyiapkan alat peraga dan media pembelajaran.

2.        Pelaksanaan

a.         Guru memberikan pertanyaan yang problematik tentang fenomena kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan keliling dan luas bangun datar (Invitasi).

b.        Guru menugaskan pada siswa untuk mengeluarkan buku pelajaran Matematika dan membuka halaman 105 - 156.

c.         Siswa membaca buku paket Matematika pada halaman yang sudah diperintahkan guru. Secara berkelompok siswa melakukan kegiatan dan berdiskusi tentang luas bangun datar (eksplorasi).

d.        Siswa melakukan praktek langsung untuk menentukan luas persegi panjang (Elaborasi).

e.         Siswa dalam kelompok menyelesaikan lembar kerja yang diajukan guru.

f.         Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi, dan memfasilitasi kerjasama.

g.        Siswa wakil kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok dan kelompok yang lain menanggapi hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

h.        Dengan mengacu pada jawaban siswa, melalui tanya jawab guru dan siswa membahas cara penyelesaian masalah yang tepat.

i.          Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa tentang hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum dipahami dengan baik, kesan dan pesan selama mengikuti pembelajaran.

j.          Memfasilitasi siswa melalui pemberian tugas, baik lewat tanya jawab, agar muncul gagasan/ide dari anak baik secara lisan/tertulis (Eksplorasi).

k.        Siswa mengerjakan lembar tugas.

l.          Guru melakukan evaluasi pembelajaran.

3.        Observasi

Kegiatan observasi pada siklus II pertemuan II  dilakukan untuk mengamati aktivitas yang dilakukan guru dan siswa selama proses pembelajaran. Observasi dilakukan oleh guru dibantu oleh teman sejawat.

4.        Refleksi

Kegiatan refleksi dilakukan dengan mengkaji peningkatan hasil belajar siswa dengan ketercapaian indikator kinerja. Refleksi juga dilakukan untuk menemukan kekuatan dan kelemahan selama pelaksanaan penelitian. Kelemahan dalam pelaksanaan penelitian digunakan guru untuk memperbaiki pelaksanaan penelitian selanjutnya, sedangkan kekuatan penelitian dijadikan bahan meningkatkan kualitas penelitian berikutnya.

Pertemuan III

1.        Perencanaan

a.         Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) materi luas bangun datar. Indikator pembelajaran pada siklus II pertemuan III adalah menentukan luas segitiga.

b.        Menyiapkan instrumen penelitian (tes tertulis dan lembar observasi)

c.         Menyiapkan Instrumen Penilaian Kinerja Guru (IPKG) II.

d.        Menyiapkan alat peraga dan media pembelajaran.

 

2.        Pelaksanaan

a.         Guru memberikan pertanyaan yang problematik tentang fenomena kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan keliling dan luas bangun datar (Invitasi).

b.        Guru menugaskan pada siswa untuk mengeluarkan buku     pelajaran Matematika dan membuka halaman 105 - 156.

c.         Siswa membaca buku paket Matematika pada halaman yang sudah diperintahkan guru. Secara berkelompok siswa melakukan kegiatan dan berdiskusi tentang luas bangun datar (eksplorasi).

d.        Siswa melakukan praktek dengan benda nyata untuk menentukan luas bangun segitiga (Elaborasi).

e.         Siswa dalam kelompok menyelesaikan lembar kerja yang diajukan guru.

f.         Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi, dan memfasilitasi kerjasama.

g.        Siswa wakil kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok dan kelompok yang lain menanggapi hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

h.        Dengan mengacu pada jawaban siswa, melalui tanya jawab guru dan siswa membahas cara penyelesaian masalah yang tepat.

i.          Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa tentang hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum dipahami dengan baik, kesan dan pesan selama mengikuti pembelajaran.

j.          Memfasilitasi siswa melalui pemberian tugas, baik lewat tanya jawab, agar muncul gagasan/ide dari anak baik secara lisan/tertulis (Eksplorasi).

k.        Siswa mengerjakan lembar tugas.

l.          Guru melakukan evaluasi pembelajaran.

3.        Observasi

Kegiatan observasi pada siklus II pertemuan III  dilakukan untuk mengamati aktivitas yang dilakukan guru dan siswa selama proses pembelajaran. Observasi dilakukan oleh guru dibantu oleh teman sejawat.

4.        Refleksi

Kegiatan refleksi dilakukan dengan mengkaji peningkatan hasil belajar siswa dengan ketercapaian indikator kinerja. Refleksi juga dilakukan untuk menemukan kekuatan dan kelemahan selama pelaksanaan penelitian. Kelemahan dalam pelaksanaan penelitian digunakan guru untuk memperbaiki pelaksanaan penelitian selanjutnya, sedangkan kekuatan penelitian dijadikan bahan meningkatkan kualitas penelitian berikutnya.

 FILE WORD DOWNLOARD DISINI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih aa kud kud segera membalas

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib